Sunday 18 September 2016

ws

Kita...tergantung dg apa yg kita cari..

Suatu hari seorang lelaki menemui Buya Hamka. Kepada beliau, dengan gemas menggebu dia bercerita. *“Subhanallah Buya”, ujarnya. “Sungguh saya tidak menyangka. Ternyata di Makkah itu ada pelacur, Buya.* Kok bisa ya Buya? Ih. Ngeri.”

“O ya?”, sahut Buya Hamka. *“Saya baru saja dari Los Angeles dan New York itu. Dan masya Allah, ternyata di sana tidak ada pelacur.”*
“Ah, mana mungkin Buya! Di Makkah saja ada kok. Pasti di Amerika jauh lebih banyak lagi!”

*_“Kita memang hanya akan dipertemukan, dengan apa-apa yang kita cari.” tukas Buya dengan senyum teduhnya._*

Meski pergi ke Makkah, tapi *jika yang diburu oleh hati kita memang adalah hal-hal buruk, syaithan dari golongan jin maupun manusia takkan kekurangan cara untuk membantu kita mendapatkannya*.

Dan meski safarnya(perjalanannya) ke Los Angeles dan New York, *jika yang dicarinya adalah kebajikan, maka segala kejelekan akan enggan dan bersembunyi.*

Maka mari mengisi hati kita dengan prasangka baik, harapan baik, keinginan baik, dan tekad untuk menjadi lebih baik.
*Sebab jika hati senantiasa berniat baik; Allah akan pertemukan kita dengan hal yang baik, orang-orang baik, tempat yang baik, atau setidaknya peluang dan kesempatan berbuat baik.*

http://www.bagi.me/2016/09/saat-seseorang-berkata-bahwa-di-makkah.html?m=1
       -------------------------

No comments:

Post a Comment