NABI MUHAMMAD
"""""""""""""""""""""""""""""""
Mungkin diantara Saudara/i pernah bertanya-tanya mengapa Nabi MUHAMMAD SAW adalah Nabi paling terkasih, Nabi terakhir, namun usia beliau hanya 63 thn.?
................................................................
"""""""""""""""""""""""""""""""
Mungkin diantara Saudara/i pernah bertanya-tanya mengapa Nabi MUHAMMAD SAW adalah Nabi paling terkasih, Nabi terakhir, namun usia beliau hanya 63 thn.?
................................................................
Tidak seperti Nabi NUH dg usia panjang, sampai 1000 thn.
--
Nabi IDRIS dan Nabi ISA diangkat langsung ke langit.
--
Namun Nabi MUHAMMAD SAW merasakan sakaratul maut, meninggal dan di kuburkan.
-----------------------------------------------------
Mengapa demikian ??
Karena supaya tidak memberatkan umatnya, sebab semua tingkah laku beliau, Nabi MUHAMMAD itu ditiru oleh umatnya.
-----------------------------------------------------
Usia 63 th tidak sampai uzur/usia tua sekali itu untuk menjaga Syariat.
-----------------------------------------------------
Kita semua sdh tahu jika Usia Uzur itu seperti apa..? Bisa lupa/ pikun kembali seperti kanak² dan bahkan bisa seperti bayi.
-----------------------------------------------------
Bisa dibayangkan seandainya beliau sampai usia uzur...??
--
Nabi IDRIS dan Nabi ISA diangkat langsung ke langit.
--
Namun Nabi MUHAMMAD SAW merasakan sakaratul maut, meninggal dan di kuburkan.
-----------------------------------------------------
Mengapa demikian ??
Karena supaya tidak memberatkan umatnya, sebab semua tingkah laku beliau, Nabi MUHAMMAD itu ditiru oleh umatnya.
-----------------------------------------------------
Usia 63 th tidak sampai uzur/usia tua sekali itu untuk menjaga Syariat.
-----------------------------------------------------
Kita semua sdh tahu jika Usia Uzur itu seperti apa..? Bisa lupa/ pikun kembali seperti kanak² dan bahkan bisa seperti bayi.
-----------------------------------------------------
Bisa dibayangkan seandainya beliau sampai usia uzur...??
Itu hanyalah Nabi MUHAMMAD SAW loo yaa... Bukan berarti NUR MUHAMMAD
NUR MUHAMMAD adalah NUR seluruh alam semesta, isinya ya NUR MUHAMMAD itu.
-----------------------------------------------------
Makanya beliau Nabi MUHAMMAD SAW juga bersyahadat kepada Syahadat MUHAMMAD/ Syahadat Rasul... Padahal beliau sendiri MUHAMMAD.
-----------------------------------------------------
Makanya beliau Nabi MUHAMMAD SAW juga bersyahadat kepada Syahadat MUHAMMAD/ Syahadat Rasul... Padahal beliau sendiri MUHAMMAD.
Ini berarti beliau bersyahadat kpd NUR MUHAMMAD.
-----------------------------------------------------
MUHAMMAD yg dimaksud dg NUR MUHAMMAD SAW yg awal,
adalah DIRI setiap DIRI.
-----------------------------------------------------
MUHAMMAD yg lahir di Madinah = Nabi MUHAMMAD bin ABDULLAH itu adalah adalah Uswathun Hasanah (contoh yang baik, suri tauladan yang baik)
-----------------------------------------------------
Dan Anda mungkin pernah bertanya-tanya mengapa wajah Rasulullah tidak bisa atau tidak boleh di gambarkan ? ..
-----------------------------------------------------
MUHAMMAD yg dimaksud dg NUR MUHAMMAD SAW yg awal,
adalah DIRI setiap DIRI.
-----------------------------------------------------
MUHAMMAD yg lahir di Madinah = Nabi MUHAMMAD bin ABDULLAH itu adalah adalah Uswathun Hasanah (contoh yang baik, suri tauladan yang baik)
-----------------------------------------------------
Dan Anda mungkin pernah bertanya-tanya mengapa wajah Rasulullah tidak bisa atau tidak boleh di gambarkan ? ..
Kalau kita melihat banyak kitab dan buku yang ada, pengambaran ALLAH dan Nabi MUHAMMAD diilustrasikan dengan dengan cahaya yang terang benderang.
-----------------------------------------------------
Inspirasi dari ilustrasi CAHAYA tsb sebenarnya berasal dari QS:Al-Nur:35 tentang NUR ILLAHI.. sementara MUHAMMAD adalah personalisasi di dunia NUR tsb.
-----------------------------------------------------
maka dalam hal sosok MUHAMMAD yang harus di perhatikan bukan person historisnya, akan tetapi essensinya dalam bentuk substansi NUR MUHAMMAD.
-----------------------------------------------------
CAHAYA pilihan dalam bentuk manusia yang terpuji (Sempurna) karena justru dengan NUR MUHAMMAD itulah, maka person historis Nabi MUHAMMAD bermakrifat secara musyahadah dan dengan mata telanjang (Ibn Arabi:26)
--
dan dengan cahaya makrifat Nabi MUHAMMAD maka seluruh makhluk dapat mengenali, dan melalui keutamaannya mengungguli seluruh makhluk.
-----------------------------------------------------
mereka memberi pengakuan jelas menurut syaikh Abdul Qadir Al-Jaelani, NUR MUHAMMAD ciptaan pertama dan utama Allah, yang di cipta dari NUR ALLAH (esensi) sendiri, atau memang cahaya khusus yang di karuniakan ALLAH sendiri, untuk merujuk pada keutamaan dan kemuliaanya sebagai prototipe Al-INSAN Al-KAMIL (Al-Jaelani:121).
-----------------------------------------------------
Dalam kaitan bahwa Nabi MUHAMMAD Hakikatnya bukan sosok historisnya yang harus di rujuk, maka Asma' MUHAMMAD bukanlah nama asal dari Rasulullah yang agung ini.
-----------------------------------------------------
Inspirasi dari ilustrasi CAHAYA tsb sebenarnya berasal dari QS:Al-Nur:35 tentang NUR ILLAHI.. sementara MUHAMMAD adalah personalisasi di dunia NUR tsb.
-----------------------------------------------------
maka dalam hal sosok MUHAMMAD yang harus di perhatikan bukan person historisnya, akan tetapi essensinya dalam bentuk substansi NUR MUHAMMAD.
-----------------------------------------------------
CAHAYA pilihan dalam bentuk manusia yang terpuji (Sempurna) karena justru dengan NUR MUHAMMAD itulah, maka person historis Nabi MUHAMMAD bermakrifat secara musyahadah dan dengan mata telanjang (Ibn Arabi:26)
--
dan dengan cahaya makrifat Nabi MUHAMMAD maka seluruh makhluk dapat mengenali, dan melalui keutamaannya mengungguli seluruh makhluk.
-----------------------------------------------------
mereka memberi pengakuan jelas menurut syaikh Abdul Qadir Al-Jaelani, NUR MUHAMMAD ciptaan pertama dan utama Allah, yang di cipta dari NUR ALLAH (esensi) sendiri, atau memang cahaya khusus yang di karuniakan ALLAH sendiri, untuk merujuk pada keutamaan dan kemuliaanya sebagai prototipe Al-INSAN Al-KAMIL (Al-Jaelani:121).
-----------------------------------------------------
Dalam kaitan bahwa Nabi MUHAMMAD Hakikatnya bukan sosok historisnya yang harus di rujuk, maka Asma' MUHAMMAD bukanlah nama asal dari Rasulullah yang agung ini.
-----------------------------------------------------
MUHAMMAD adalah nama dunianya, dimana nama aslinya sejak kecil adalah "AHMAD" sosok yang penuh dengan keterpujian.
-----------------------------------------------------
Sementara secara spiritualnya, dan dalam posisinya terhadap ALLAH, Rasulullah mengemukakan dirinya sendiri bahwa :
--
"Ana Ahmadun bi-la mim"
Artinya pada dirinya tidak lain penyandang nama "AHAD" dia adalah pengejawentahan dari yang esa.
inilah yang juga di sebut ROH AL- QUDS, ROH SUCI untuk meneruskan penzahiran yang paling sempurna dalam peringkat Alam LAHUT (Al-Jaelani:27)
-----------------------------------------------------
Dalam hal ini para wali kuno Tanah Jawa memberikan penjelasan secara tepat sbb:
--
'.... MUHAMMAD itu pada hakikatnya NUR ALLAH, yang dalam bentuk lahir ialah MUHAMMAD "...
-----------------------------------------------------
Persis ungkapan Al Ghazali:
bahwa MUHAMMAD yang seorang Nabi/Rasul dengan MUHAMMAD yang seorang Arab semestinya kita harus bisa membedakan walaupun memang kenyataanya Nabi MUHAMMAD lahir di jazirah Arab.
-----------------------------------------------------
Disinilah RAHASIA dari menyatunya SYAHADAT RASUL ke dalam SYAHADAT TAUHID, dan inilah jawaban mengapa sejak Nabi ADAM AS menghuni Surga, digerbangnya sudah terdapat tulisan SYAHADAT RASUL ini.
-----------------------------------------------------
ya.. NUR MUHAMMAD selalu menyertai ROH dari semua JIWA yang akan dan pernah ada di alam semesta ini.
-----------------------------------------------------
Ini pula kunci RAHASIA mengapa para Nabi yang pernah ada memohon kepada Allah agar di jadikan sebagai umat Nabi MUHAMMAD saw. (Al-Jaelani :121).
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD dalam perspektif Syaikh Abdul Qodir Al-jaelani di sebut dengan sebutan ROH MUHAMMAD, yang diciptakan dari CAHAYA ketuhanan (NURUN ALA NURIN)
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD merupakan realitas gaib yang menjadi inti segala penciptaan oleh karenanya kadang NUR MUHAMMAD disebut NUR, ROH, QALAM (yg tercipta dari perkataan KUN)
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD merupakan realitas yang memiliki banyak nama menurut fungsi dan dari mana sudut mana kita memandang (Al-Jaelani:7).
-----------------------------------------------------
Maka realitas batin seperti inilah yang diberikan kepada orang-orang sufi sebagai Hakikat AL-MUHAMMADIYAH.
-----------------------------------------------------
Jika disebut dengan NUR atau CAHAYA itu karena NUR MUHAMMAD memang bebas dan bersih dari segala kegelapan, karena adanya cahaya tsb.
-----------------------------------------------------
Realitas dalam fungsinya didunia tampak pada gelarnya sebagai 'AQL AL-KULL' (Akal Semesta) karena pengetahuanya tentang segala sesuatu.
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD mendapat gelar QALAM karena dari pengetahuanya dalam AKAL Semesta, NUR MUHAMMAD menyebarkan ILMU dan HIKMAH serta menzahirkan ILMU dalam bentuk HURUF dan PERKATAAN.
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD disebut ROH karena menjadi esensi kehidupan, dan yg memunculkan yang HIDUP.
-----------------------------------------------------
Maka menurut Abdul Qadir Al-Jaelani, MUHAMMAD adalah nama INSAN dalam alam gaib, dimana ROH berkumpul, yang menjadi sumber dan asal segala sesuatu.
-----------------------------------------------------
di sinilah letak dari logika bahwa ALLAH menciptakan alam, karena akan menciptakan person/ diri dari MUHAMMAD utk keperluan alam ini.
-----------------------------------------------------
dari kelahiran NUR MUHAMMAD inilah diikuti oleh penciptaan makhluk-makhluk yang lain serta ARSY-NYA.
-----------------------------------------------------
Dalam pengejawentahanya, menurut Al Jaelani dan para tokoh sufi lainya, ALLAH kemudian menurunkan NUR dari tempat kejadianya, yaitu Alam LAHUT ke Alam ASMA' ALLAH, yaitu Alam PENCIPTAAN SIFAT-SIFAT ALLAH dan ALAM AKAL ROH Semesta.
-----------------------------------------------------
Kemudian di turunkan lagi ke Alam Malaikat utk dipakaikan pakaian kemalaikatan.
-----------------------------------------------------
Lalu di turunkan lagi ke Alam AJSAM yang terjadi unsur Api, Udara, Air dan Tanah, disitulah ROH diberikan JASMANIAH beserta NAFSU-NAFSUNYA (Al-Jaelani:9).
-----------------------------------------------------
Setelah ROH mengalami badanisasi inilah ROH mulai mengalami kehilangan NUR, dan lupa akan asal serta perjanjian azalinya dengan ALLAH.
-----------------------------------------------------
namun ALLAH juga tetap memberikanya bekal utk kembali dalam bentuk MATA HATI atau BASHIRAH yang menjadi gerbang bagi gerak bebas ROH AL-IDHAFI sebagai MURSYID setiap JIWA.
-----------------------------------------------------
hanya saja,
BASHIRAH ini akan berfungsi optimal kalau seseorang selalu berada dalam TAQARRUBnya kepada ALLAH.
-----------------------------------------------------
Dengan BASHIRAHnya inilah ia akan sanggup menembus kabut Alam Gaib, dan menyingkap segala hijab yang menjadi penghalangnya utk kembali kepada ALLAH.
-----------------------------------------------------
orang yg sudah dapat memfungsikan BASHIRAH nya dan dapat mendayagunakan ROH AL-MUHAMMAD-nya sebagai pusat perjalanan spiritualnya... maka ia akan bisa menembus alam Semesta, karena letak NUR MUHAMMAD itu sendiri berada di langit ke 7 berada dalam ARSY-NYA yang menyatu dan menyanding dengan ALLAH itu sendiri.
-----------------------------------------------------
ia akan dapat kembali terserap dalam kesatuan NUR essensial sehingga ia dapat melihat apa yang belum pernah dilihat, dan mengatasi semua penglihatan dan benda yang dapat dilihat..
-----------------------------------------------------
Menurut Abdul Qadir Al-Jaelani, hal yang di perlukan bagi orang awam utk membuka BASHIRAH nya adalah dengan mencari orang yang BASHIRAH nya sudah terbuka dan sudah di daya gunakan secara optimal.
-----------------------------------------------------
hanya melalui orang yang mata hatinya sudah di fungsikan secara semestinya, orang awam tsb dapat memasuki dunia sufisme, serta menunggu giliranya utk terbukanya MATA BASHIRAH nya kepada ALLAH.
-----------------------------------------------------
karena hanya dengan terbukanya pintu BASHIRAH nya inilah, maka ia dapat menjalani fungsi utamanya di ciptakan didunia, yakni utk ber MAKRIFATULLAH.
-----------------------------------------------------
yang harus di ingat adalah bahwa posisi ROH AL-MUHAMMADIYAH ini hanya dapat bertahan dan berfungsi pada pribadi Rasul, Nabi, Auliya' dan kekasih-kekasiNYA.
-----------------------------------------------------
maka tidak ada pilihan lain bagi DIRI kita masing-masing utk semaksimal mungkin agar dapat menjadi hamba dan kekasih ALLAH.
-----------------------------------------------------
Tentu sempat muncul pertanyaaan , mengapa ROH SUCI = ROH AL QUDS ini di turunkan kedunia yang Fana' ini ?
--
ROH SUCI = ROH AL QUDS di hantarkan ketempat yang paling terendah supaya ROH SUCI = ROH AL QUDS itu dapat kembali keasalnya, yaitu berpadu dan berdampingan dengan ALLAH saja atau INNA LILLAHI WA INNA ILAIHI RAJI'UN. seperti ketika ROH SUCI = ROH AL QUDS berada dalam pakaian daging, darah, dan tulang itu.
-----------------------------------------------------
melalui MATA HATI = BASHIRAH yang ada di dalam wadag-nya, ia dapat selalu menanam, memelihara dan memupuk benih kesatuan dan ke-esa-an, serta berusaha menyuburkan rasa "berpadu" dan berdampingan" dengan ALLAH.
--
demikian menurut Syaikh Abdul QodirAl-Jaelani (Al-Jaelani:28).
-----------------------------------------------------
Itulah hakikat ROH SUCI = ROH AL QUDS. Adapun ganjaran bagi ROH SUCI = ROH AL QUDS, menurut Abdul Qadir Al-Jaelani, adalah melihat makhluk yang pertama dilahirkan ketika itu, ia akan dapat melihat keindahan ALLAH... kepadanya di perlihatkan Rahasia Illahiah... penglihatan dan pendengaranya menjadi satu... tidak ada perbandingan, tidak ada persamaan, dengan sesuatu apapun.
-----------------------------------------------------
Yg dilihatnya kesatuan antara JALAL (kegagahan, kemurkaan) dengan sifat JAMAL (keindahan, kecantikan) ALLAH.
-----------------------------------------------------
sifat JALAL dan JAMAL menjadi satu dalam pandanganya (Al-Jaelani:27). maka Allah disebut juga sebagai AL- MUHIT (Yang Maha Meliputi).
-----------------------------------------------------
inilah kunci kearifan DIRInya (Abdul Qadir Al-Jaelani) sebagai buah MAKRIFAT dan HAKIKAT yang telah di saksikan dan dialami oleh ROH SUCI = ROH AL QUDS .
-----------------------------------------------------
ia mendapat karunia kebeningan dan kesucian batinnya berupa SHAFA' AL ASROR (RAHASIA-RAHASIA SUCI). dan pengalaman para wali inilah yang menjadikan benar-benar HIDUP di sisi Tuhannya, walaupun JASAD kita kembali kepada ZATnya masing masing...
-----------------------------------------------------
inilah KEHIDUPAN SEJATI yang perlu kita capai .. HIDUP penuh dengan kesempurnaan di sisi ILLAHI ROBBY...
.
(TUAK ILAHI)
MUHAMMAD adalah nama dunianya, dimana nama aslinya sejak kecil adalah "AHMAD" sosok yang penuh dengan keterpujian.
-----------------------------------------------------
Sementara secara spiritualnya, dan dalam posisinya terhadap ALLAH, Rasulullah mengemukakan dirinya sendiri bahwa :
--
"Ana Ahmadun bi-la mim"
Artinya pada dirinya tidak lain penyandang nama "AHAD" dia adalah pengejawentahan dari yang esa.
inilah yang juga di sebut ROH AL- QUDS, ROH SUCI untuk meneruskan penzahiran yang paling sempurna dalam peringkat Alam LAHUT (Al-Jaelani:27)
-----------------------------------------------------
Dalam hal ini para wali kuno Tanah Jawa memberikan penjelasan secara tepat sbb:
--
'.... MUHAMMAD itu pada hakikatnya NUR ALLAH, yang dalam bentuk lahir ialah MUHAMMAD "...
-----------------------------------------------------
Persis ungkapan Al Ghazali:
bahwa MUHAMMAD yang seorang Nabi/Rasul dengan MUHAMMAD yang seorang Arab semestinya kita harus bisa membedakan walaupun memang kenyataanya Nabi MUHAMMAD lahir di jazirah Arab.
-----------------------------------------------------
Disinilah RAHASIA dari menyatunya SYAHADAT RASUL ke dalam SYAHADAT TAUHID, dan inilah jawaban mengapa sejak Nabi ADAM AS menghuni Surga, digerbangnya sudah terdapat tulisan SYAHADAT RASUL ini.
-----------------------------------------------------
ya.. NUR MUHAMMAD selalu menyertai ROH dari semua JIWA yang akan dan pernah ada di alam semesta ini.
-----------------------------------------------------
Ini pula kunci RAHASIA mengapa para Nabi yang pernah ada memohon kepada Allah agar di jadikan sebagai umat Nabi MUHAMMAD saw. (Al-Jaelani :121).
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD dalam perspektif Syaikh Abdul Qodir Al-jaelani di sebut dengan sebutan ROH MUHAMMAD, yang diciptakan dari CAHAYA ketuhanan (NURUN ALA NURIN)
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD merupakan realitas gaib yang menjadi inti segala penciptaan oleh karenanya kadang NUR MUHAMMAD disebut NUR, ROH, QALAM (yg tercipta dari perkataan KUN)
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD merupakan realitas yang memiliki banyak nama menurut fungsi dan dari mana sudut mana kita memandang (Al-Jaelani:7).
-----------------------------------------------------
Maka realitas batin seperti inilah yang diberikan kepada orang-orang sufi sebagai Hakikat AL-MUHAMMADIYAH.
-----------------------------------------------------
Jika disebut dengan NUR atau CAHAYA itu karena NUR MUHAMMAD memang bebas dan bersih dari segala kegelapan, karena adanya cahaya tsb.
-----------------------------------------------------
Realitas dalam fungsinya didunia tampak pada gelarnya sebagai 'AQL AL-KULL' (Akal Semesta) karena pengetahuanya tentang segala sesuatu.
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD mendapat gelar QALAM karena dari pengetahuanya dalam AKAL Semesta, NUR MUHAMMAD menyebarkan ILMU dan HIKMAH serta menzahirkan ILMU dalam bentuk HURUF dan PERKATAAN.
-----------------------------------------------------
NUR MUHAMMAD disebut ROH karena menjadi esensi kehidupan, dan yg memunculkan yang HIDUP.
-----------------------------------------------------
Maka menurut Abdul Qadir Al-Jaelani, MUHAMMAD adalah nama INSAN dalam alam gaib, dimana ROH berkumpul, yang menjadi sumber dan asal segala sesuatu.
-----------------------------------------------------
di sinilah letak dari logika bahwa ALLAH menciptakan alam, karena akan menciptakan person/ diri dari MUHAMMAD utk keperluan alam ini.
-----------------------------------------------------
dari kelahiran NUR MUHAMMAD inilah diikuti oleh penciptaan makhluk-makhluk yang lain serta ARSY-NYA.
-----------------------------------------------------
Dalam pengejawentahanya, menurut Al Jaelani dan para tokoh sufi lainya, ALLAH kemudian menurunkan NUR dari tempat kejadianya, yaitu Alam LAHUT ke Alam ASMA' ALLAH, yaitu Alam PENCIPTAAN SIFAT-SIFAT ALLAH dan ALAM AKAL ROH Semesta.
-----------------------------------------------------
Kemudian di turunkan lagi ke Alam Malaikat utk dipakaikan pakaian kemalaikatan.
-----------------------------------------------------
Lalu di turunkan lagi ke Alam AJSAM yang terjadi unsur Api, Udara, Air dan Tanah, disitulah ROH diberikan JASMANIAH beserta NAFSU-NAFSUNYA (Al-Jaelani:9).
-----------------------------------------------------
Setelah ROH mengalami badanisasi inilah ROH mulai mengalami kehilangan NUR, dan lupa akan asal serta perjanjian azalinya dengan ALLAH.
-----------------------------------------------------
namun ALLAH juga tetap memberikanya bekal utk kembali dalam bentuk MATA HATI atau BASHIRAH yang menjadi gerbang bagi gerak bebas ROH AL-IDHAFI sebagai MURSYID setiap JIWA.
-----------------------------------------------------
hanya saja,
BASHIRAH ini akan berfungsi optimal kalau seseorang selalu berada dalam TAQARRUBnya kepada ALLAH.
-----------------------------------------------------
Dengan BASHIRAHnya inilah ia akan sanggup menembus kabut Alam Gaib, dan menyingkap segala hijab yang menjadi penghalangnya utk kembali kepada ALLAH.
-----------------------------------------------------
orang yg sudah dapat memfungsikan BASHIRAH nya dan dapat mendayagunakan ROH AL-MUHAMMAD-nya sebagai pusat perjalanan spiritualnya... maka ia akan bisa menembus alam Semesta, karena letak NUR MUHAMMAD itu sendiri berada di langit ke 7 berada dalam ARSY-NYA yang menyatu dan menyanding dengan ALLAH itu sendiri.
-----------------------------------------------------
ia akan dapat kembali terserap dalam kesatuan NUR essensial sehingga ia dapat melihat apa yang belum pernah dilihat, dan mengatasi semua penglihatan dan benda yang dapat dilihat..
-----------------------------------------------------
Menurut Abdul Qadir Al-Jaelani, hal yang di perlukan bagi orang awam utk membuka BASHIRAH nya adalah dengan mencari orang yang BASHIRAH nya sudah terbuka dan sudah di daya gunakan secara optimal.
-----------------------------------------------------
hanya melalui orang yang mata hatinya sudah di fungsikan secara semestinya, orang awam tsb dapat memasuki dunia sufisme, serta menunggu giliranya utk terbukanya MATA BASHIRAH nya kepada ALLAH.
-----------------------------------------------------
karena hanya dengan terbukanya pintu BASHIRAH nya inilah, maka ia dapat menjalani fungsi utamanya di ciptakan didunia, yakni utk ber MAKRIFATULLAH.
-----------------------------------------------------
yang harus di ingat adalah bahwa posisi ROH AL-MUHAMMADIYAH ini hanya dapat bertahan dan berfungsi pada pribadi Rasul, Nabi, Auliya' dan kekasih-kekasiNYA.
-----------------------------------------------------
maka tidak ada pilihan lain bagi DIRI kita masing-masing utk semaksimal mungkin agar dapat menjadi hamba dan kekasih ALLAH.
-----------------------------------------------------
Tentu sempat muncul pertanyaaan , mengapa ROH SUCI = ROH AL QUDS ini di turunkan kedunia yang Fana' ini ?
--
ROH SUCI = ROH AL QUDS di hantarkan ketempat yang paling terendah supaya ROH SUCI = ROH AL QUDS itu dapat kembali keasalnya, yaitu berpadu dan berdampingan dengan ALLAH saja atau INNA LILLAHI WA INNA ILAIHI RAJI'UN. seperti ketika ROH SUCI = ROH AL QUDS berada dalam pakaian daging, darah, dan tulang itu.
-----------------------------------------------------
melalui MATA HATI = BASHIRAH yang ada di dalam wadag-nya, ia dapat selalu menanam, memelihara dan memupuk benih kesatuan dan ke-esa-an, serta berusaha menyuburkan rasa "berpadu" dan berdampingan" dengan ALLAH.
--
demikian menurut Syaikh Abdul QodirAl-Jaelani (Al-Jaelani:28).
-----------------------------------------------------
Itulah hakikat ROH SUCI = ROH AL QUDS. Adapun ganjaran bagi ROH SUCI = ROH AL QUDS, menurut Abdul Qadir Al-Jaelani, adalah melihat makhluk yang pertama dilahirkan ketika itu, ia akan dapat melihat keindahan ALLAH... kepadanya di perlihatkan Rahasia Illahiah... penglihatan dan pendengaranya menjadi satu... tidak ada perbandingan, tidak ada persamaan, dengan sesuatu apapun.
-----------------------------------------------------
Yg dilihatnya kesatuan antara JALAL (kegagahan, kemurkaan) dengan sifat JAMAL (keindahan, kecantikan) ALLAH.
-----------------------------------------------------
sifat JALAL dan JAMAL menjadi satu dalam pandanganya (Al-Jaelani:27). maka Allah disebut juga sebagai AL- MUHIT (Yang Maha Meliputi).
-----------------------------------------------------
inilah kunci kearifan DIRInya (Abdul Qadir Al-Jaelani) sebagai buah MAKRIFAT dan HAKIKAT yang telah di saksikan dan dialami oleh ROH SUCI = ROH AL QUDS .
-----------------------------------------------------
ia mendapat karunia kebeningan dan kesucian batinnya berupa SHAFA' AL ASROR (RAHASIA-RAHASIA SUCI). dan pengalaman para wali inilah yang menjadikan benar-benar HIDUP di sisi Tuhannya, walaupun JASAD kita kembali kepada ZATnya masing masing...
-----------------------------------------------------
inilah KEHIDUPAN SEJATI yang perlu kita capai .. HIDUP penuh dengan kesempurnaan di sisi ILLAHI ROBBY...
.
(TUAK ILAHI)
No comments:
Post a Comment