Saturday, 4 July 2015

Trend fitnah


Syaitan bertopengkan manusia; "Zaman kita sekarang ramai yang suka bangkitkan sesuatu isu, lalu laju saja tangannya gatal meng'share'nya di whatsApp, Facebook dan lain-lain. Meng'comment'nya, maki sana, maki sini, tanpa tahu kesahihan atau tidak hal itu,
dan yang paling hairan tiada kaitan pun dengan dirinya."

"Yang akan dipersoal oleh Allah سبحانه وتعالى orang sebegini. Orang islam yang baik meninggalkan perkara-perkara yang tiada kaitan langsung dengannya.
Tapi zaman kita sekarang suka menyebok hal yang tiada mengena langsung dengan dirinya, pasal apa? Hatinya problem."

"Hatinya kurang bersih untuk rapat hubungan dengan Allah سبحانه وتعالى sebab itu suka menyebuk hal orang lain. Jagalah diri kamu dari tempat yg bisa membuatkan kamu ditohmah. Jaga lisan dan tangan kita. Seseorang yg menjadi atau penyebab atau punca bagi tersebarnya fitnah itu tanggunglah dan akan mendapat azab yang pedih."

"Jaga tangan kita dan jari kita ketika menulis di facebook, di whatsapp dan laman sosial yang lain. Fitnah sekarang hanya dihujung jari saja. Jika dulunya tersebarnya fitnah dengan lisan. Tetapi kini lebih cepat dengan menggunakan media sosial."

"Kita Hidup di Zaman Fitnah. Fitnah-fitnah kini menjadi mainan dan suka-sukaan di akhir zaman. Dan fitnah yang paling hina dan berat adalah bila Dajjal menjelmakan diri. Yang mengikuti jalan Allah سبحانه وتعالى dan Rasul-Nya, akan sibuk dengan agama, adab dan menuntut ilmu. Mengenal Allah سبحانه وتعالى. Mencintai rasulullah ﷺ."

"Sedang yang mengikuti jalannya syaitan dan Dajjal, Akan sibuk menyebar fitnah dan membuka aib orang lain. Inilah syaitan yang bertopengkan manusia. Hendaklah kamu lari yakni memencilkan diri untuk menyelamatkan agama kamu yakni aqidah, iman & keyakinan kamu ketika ditempat kamu melandanya berbagai macam fitnah."

"Penyakit umat akhir zaman kini terlalu terburu-buru. Jangan cepat mengeluarkan fitnah tanpa kaji selidik. Orang yang bawa berita tak betul itu, maka dia adalah orang fasik. Orang yg suka taburkan fitnah, kata-kata yang tak pasti, kata-kata yang melukai orang lain, disebarkan ke sana kemari."

"Orang yang suka menjadi sebab tersebarnya fitnah. Bagi mereka azab yang pedih di dunia dan akhirat nanti. Ini sikap orang yg tergesa-gesa. Memberi komen terhadap perkara yang tak dia ketahui. Belajarlah untuk tenang dengan perkara yang tidak jelas. Kerana ini agenda orang yang memecahbelahkan ummat."

"Fitnah Akhir Zaman yang telah diceritakan didalam Al-Quran sewaktu dizaman Nabi ﷺ, berlaku dizaman kita. Diakhir zaman nanti, Muncul golongan yang zahirnya memperjuangkan Islam, membawa panji Islam, membuat bangunan-bangunan nampak seperti Perjuangkan Islam tapi menyimpan hati yang busuk didalamnya. Mereka memerangi Ummat Islam sendiri, menghantar matlumat kepada nusuh-musuh Islam, memecah belahkan ummat islam. Cari pasal. Membuat orang islam bergaduh sesama Sendiri."

"Seperti ayat didalam Al-Quran. "Dan di antara orang-orang munafik itu ada orang-orang yang mendirikan masjid untuk menimbulkan kemudharatan kepada orang-orang mukmin, untuk kekafiran dan untuk memecah belah antara orang-orang mukmin serta menunggu kedatangan orang-orang yang telah memerangi Allah dan Rasul-Nya sejak dahulu. Mereka Sesungguhnya bersumpah: "Kami tidak menghendaki selain kebaikan". Dan Allah menjadi saksi bahwa sesungguhnya mereka itu adalah pendusta (didalam sumpahnya)."

"Benar, fitnah akhir zaman semakin jelas seperti apa yang Dikhabarkan oleh Baginda ﷺ. Moga-moga Allah سبحانه وتعالى pelihara kita semua dari segala fitnah dan membimbing kita mengikuti perjalanan Para Sollehin. Memelihara Para Ulama' yang mempunyai silsilah bersanad sehingga kepada Rasulullah ﷺ."

Daripada Sayyidil Habib Ali Zaenal Abidin bin Abu Bakar Al-Hamid.

No comments:

Post a Comment