MENCAPAI KEHADIRAT-NYA
""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
Seorang Syeikh yg Arifbillah berkata :
--
"Wahai mereka yang baru belajar, hendaklah engkau menuntut ILMU.
Sesungguhnya ILMU-ILMU yang lain adalah hamba kepada ILMU TAUHID. Engkau belajar ILMU FIQIH untuk mengesahkan hukum, namun malangnya lalai dari mengenal Tuhan yang menurunkan hukum" .
--------------------------------------------------------
Ramai diantara kita yang mencari dan masih mencari...
--
Semoga ALLAH s.w.t memperkenalkan DiriNYA pada anda semua... aamiin
--
Namun jangan putus dari berdoa agar kita semua didalam RahmatNYA.. karena salah pencarian, salah berguru... membawa kebinasaan..
--
Hanya ALLAH s.w.t Zat Wajibal Wujud dan wujud DIA pada DzatNya.
--------------------------------------------------------
Semua yang wujud di alam ini bukan wujud pada dzat tapi wujudnya di wujudkan oleh ALLAH s.w.t.
--
Semua yang wujud ini di wujudkan oleh ALLAH s.w.t untuk menunjukkan Sifat keagungan dan Kebesaran ILAHI.
--------------------------------------------------------
Firman Allah s.w.t dalam hadis Qudsi :
--
"Aku adalah Kanzan Makhyan (yang terpendam dan tertutup), Aku ingin ditemukan dan dikenali, Ku ciptakan makhluk agar mereka mengenalKu."
--------------------------------------------------------
‘IQRA’ (bacalah) denqan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah Menciptakan manusia dari segumpal darah.
IQRA’ (bacalah), dan Tuhanmu lah yang Paling Pemurah, sang Mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia Mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
(QS. Al ‘Alaq: 1-5)
--
perintah “IQRA” bukanlah sekadar “membaca” dalam arti menggoyang lidah untuk melantunkan huruf demi huruf, kata demi kata dan kalimat demi kalimat....
--
namun Inilah yang membedakan antara membaca yang bernilai ibadah dengan membaca dalam bentuk yang lain.
--------------------------------------------------------
Perintah “IQRA” secara luas justru mengandung 3 pengertian dasar.
-->
- Pertama,
pengertian secara tekstual yaitu membaca ayat-ayat ALLAH (tanda-tanda ILAHI) yang tertulis dalam Al-Quran (al Aayaat al Qauliyyah);
--
Aliif = “Allah”.
--
Qaaf = “Quran”.
--
Raa = “Rahmat”
--
Dalam konteks ini, kata “IQRA” diartikan bahwa ALLAH swt menurunkan Al-Quran kepada Nabi MUHAMMAD saw untk menjadi rahmat bagi alam semesta.
--
"Dan tiadalah Kami mengutus kamu melainkan sebagai rahmat bagi alam semesta.” (QS. Al-Anbiya: 107)
--------------------------------------------------------
-Kedua,
yaitu membaca ayat-ayat ALLAH (tanda-tanda ILAHI) yang tercipta dan terdapat di alam semesta;
-->
Aliif = “Allah”
--
Qaaf = “Qalam” (gejala alam)
--
Raa = “Ra’a” (mbaca dgn mata)
--
Dalam konteks ini, kata “IQRA” diartikan bahwa alam semesta merupakan Al - Qalam (tanda-tanda) yg dianugerahkan ALLAH untuk dipahami secara visual (dibaca dengan mata) oleh manusia untuk selanjutnya dijadikan sebagai dasar sebuah ilmu pengetahuan.
--------------------------------------------------------
-Ketiga,
membaca ayat-ayat ALLAH (tanda-tanda ILAHI) yang terdapat pada DIRI pribadi setiap manusia.
-->
Aliif = “Allah”
--
Qaaf = “Qalbu” (perasaan).
--
Raa = “Ruuh” (jiwa).
--
Dalam konteks ini, kata “IQRA” ditafsirkan sebagai sebuah sistem yang terdapat di dalam setiap DIRI pribadi manusia yang harus bekerja secara bersinergi, selaras dan seimbang.
--------------------------------------------------------
Ketiga komponen inilah (yakni ALLAH, perasaan dan jiwa) yang disebut oleh sains modern sebagai realiti quantum DIRI manusia, sebuah realitas yang tidak kasat mata, namun menyimpan sebuah kekuatan dahsyat yang keberadaannya mampu merubah nasib manusia.
--------------------------------------------------------
Secara Khusus maknanya Selalu Menghadirkan Allah dalam Hati Kita/Mengingat Allah..
--
Lumrah...
jika Manusia itu akan setuju dengan apa yang ia tahu..
--
dan tidak akan setuju dengan apa yang ia tidak tahu..
--
karena ia bertentangan dengan apa yang kita tahu.. sedangkan kita masih tidak tahu apa yang ia tak tahu itu...
--------------------------------------------------------
Tujuan SYAREAT = Agar HATInya ada NUR
--------------------------------------------------------
Tujuan TAREKAT = Agar DIRInya dan NYAWAnya jadi mulia
--------------------------------------------------------
Tujuan HAKEKAT = Agar dapat memisahkan antara yg HAK dan yg BATIL
--------------------------------------------------------
Tujuan MAKRIFAT = Agar mendapat derajat SADDIKIN
_____________________________________
Semua ini hanya untuk mencari jalan kembali ke hadiratNYA.....
.
(#TUAK_ILAHI)
No comments:
Post a Comment