pidato is

Pidato Terbaru Abu Bakar al Baghdadi (Bagian-1):“Perang Ini Bukan Perangnya Daulah Islamiyah Saja”

Posted by First Author

Date: 20 Mei 2015

in: Headline, International

sharia.co.id – Redaksi Sharia mendapatkan rekaman pidato terbaru Pemimpin ISIS dari seorang narasumber di tanah air (Mei 2015). Rekaman ini dalam bahasa Arab. Tim kami kemudian menerjemahkannya dan kami memuatnya secara berseri.

Segala puji bagi Allah, dimanakita memuji-Nya memohon ampunan kepada-Nya dan berlindung kepada Allah dari perbuatan-perbuatan buruk yang kita lakukan. Barang siapa yang mendapatkan petunjuk Allah maka tidak ada yang bisa menyesatkan dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka tidak akan ada yang bisa memberinya petunjuk.Tidak ada Tuhan melainkan Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya.
Allah SWT berfirman :

Telah diwajibkan kepadamu berperang dan berperang itu tidak kamu sukai (Al Qur’an)

Dan hendaknya berperang di jalan Allah, orang yang menjual dunianya dengan akhirat (Al Qur’an)

Dan barangsiapa yang berperang di jalan Allah dia terbunuh atau membunuh Kami akan memberinya pahala yang besar (Al Qur’an)
Wahai orang orang yang beriman ketika ada perintah kepadamu untuk berjihad, kamu merasa berat. Apakah engkau lebih menginginkan dunia daripada akhirat, padahal kesenangan hidup di dunia dibanding akhirat itu sangat kecil (Al Qur’an).
Jika kamu tidak berperang di jalan Allah maka kamu akan digantikan dengan kaum yang lain.. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (Al Qur’an)

Dan Allah berfirman:
Kalau Allah mau, maka Allah akan menolongmu dalam peperangan tetapi Allah mengujimu dengan kekalahan (Al Qur’an).

Wahai kaum Muslimin yang ridha kepada Allah sebagai Tuhannya dan Islam sebagai agamanya dan Muhammad sebagai Nabi dan Rasul-Nya ,
Wahai orang yang bersaksi bahwa Allah sebagai Tuhannya dan Muhammad sebgai Nabi dan Rasul-Nya,

Sesungguhnya tidak ada guna ucapan tanpa amal, tidak ada iman tanpa amal. Barangsiapa yang mengatakan Tuhanku selain Allah, maka wajib patuh kepada Allah. Di yang telah memerintahkan kepada kaum Muslimin untuk berjihad melawan orang orang kafir, yang telah memberikan janji kepada orang-orang beriman kepada-Nya dan mengancam orang-orang yang bermaksiyat kepadanya.

Barangsiapa yang menyatakan mengaku beriman kepada nabi Muhamad hendaknya ia mengikuti sunnah-sunnahnya.

Nabi bersabda : “Andai aku tidak memberatkan kaum Muslimin maka tidak akan tertinggal sekelompok pasukanpun untuk berjihad fi sabilillah, dan janganlah kamu senang untuk tidak ikut berjihad setelahku. Demi jiwa Muhammad yang berada d tangannya maka aku mewajibkan diriku untuk berperang , lalu aku meninggal, lalu aku hidup lagi kemudian berperang dan meninggal.

Dimana posisimu wahai kaum Muslimin?, Banyak sekali perintah jihad, dalam puluhan ayat (Al Qur’an). Bagi orang yang mengikuti nabi Muhammad hendaknya berjihad. Karena diantara amalan nabi adalah berjihad. Nabi sendiri pernah dalam peperangan wajahnya terluka, tangan terluka, dan punggung terluka.
Jika kamu mengaku cinta Allah dan rasul-Nya maka ikutilah sunnah nabimu dan berjihadlah di jalan Allah dan Nabi bersabda : “Jangan sampai kamu mati kecuali sebagai mujahid fii sabiililah,”

Allah swt berfirman alif laam miim. Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: Kami telah beriman, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta (Al Qur’an).

Barangsiapa yang mengharap bertemu Allah maka sesungguhnya ajal yang Allah tetapkan pasti akan datang (Al Qur’an).

Barangsiapa yang berjihad sesunggunya ia berjihad untuk dirinya sendiri (Al Qur’an.

Pergilah berperang baik dalam keadaan ringan maupun berat dan berjihadlah di jalan Allah. Hal itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui (Al Qur’an.

Wahai kaum Muslimin, sesungguhnya merupakan sunnatullah akan selalu terjadi benturan hak dan batil sampai hari kiamat dan ini adalah sunnah Allah untuk membedakan hamba hamba-Nya yang baik dan jahat. Yang mukmin dan yang munafik. Dan Kami akan mengujimu sehingga diketahui mana yang berjihad dan mana yang munafik (Al Qur’an.

Dan Allah memerintahkan kamu berjihad agar dosa dosamu itu terhapus dan agar orang orang diantaramu mendapat predikat syuhada (Al Qur’an.

Barangsiapa diantaramu yang sanggup untuk berdamai dengan Yahudi dan Nasrani hidup bersama mereka, maka mereka telah mengkhianati Allah. Allah SWT berfirman : Dan sekali-kali tidak ridha Yahudi dan Nashrani hingga kamu mengikuti millah mereka .
Dan mereka terus memerangimu sampai kamu kembali murtad jika mereka mampu (Al Qur’an.

Orang orang kafir ahli kitab dan musyrik tidak ingin kebaikan dari Allah turun kepadamu. Dan Allah khusus memberikan rahmatnya kepadamu. Dan Allah begitu besar kebaikannya kepadamu(Al Qur’an).

Inilah sikap orang kafir kepada kaum Muslimin sampai hari kiamat dan tidak akan berubah sunnatullah itu.
Sesungguhnya memerangi orang kafir, hijrah dan jihad itu akan tetap berlangsung sampai hari kiamat.

Rasulullah saw bersabda : “Hijrah tidak akan berhenti sampai berakhirnya jihad dan jihad tidak akan berakhir sampai datangnya hari kiamat”.

Nabi saw bersabda : “Kuda kuda perang akan selalu disiapkan sampai datangnya hari kiamat”.

Nabi bersabda: Akan selalu ada segolongan umatku yang akan berperang di jalan yang benar sampai datang hari kiamat, sampai datangnya Isa bin Maryam, dan dia dijadikan amir lalu dia mengatakan kami dan kalian adalah amir juga.

Wahai kaum muslimin, jangan kau anggap bahwa perang ini adalah perangnya Daulah Islamiyah saja. Tapi ini adalah perangnya seluruh kaum muslimin. Perangnya setiap muslim di setiap tempat dan Daulah Islamiyah adalah pemimpin dalam peperangan ini dan tidak lain ini adalah perangnya mukmin terhadap kafir. Terlibatlah kalian dalam peperangan ini di semua tempat. Ini kewajiban kaum muslim dewasa. Dan barangsiapa yang lalai, maka Allah akan menurunkan azab padanya. (bersambung)*Abu.