Tuesday, 28 November 2017

SANG DARWIS & SANG HAKIM


SANG DARWIS & SANG HAKIM
Seorang darwis pengembara tiba di kota yang pada masanya dikenal sebagai jantung peradaban dunia. Hampirlah ia kepada sekumpulan para cendekiawan untuk bertemu rakan karibnya.
Kebetulan di sana sedang berkunjung pula hakim agung, yang selalu memakai jubah dan cincin mewah demi menunjukkan kemegahan kuasanya.
Setelah berkenalan dan tegur sapa di antara mereka, maka sang hakim agung lalu bertanya kepada sang darwis;
“Hai, Darwis, aku selalu bingung dengan orang-orang sepertimu yang senang hidup berkelana kerana ingin mencari Tuhan, tapi di saat yang sama kalian juga mengatakan Tuhan ada di mana-mana. Lantas buat apa segala pengembaraan itu?”
“Tuan benar, Tuhan ada di mana-mana. Tapi dalam hal apa pun, secara sederhana kita semua tahu bahawa hanya yang mencarilah yang akan menemukan.”
“Ha ha ha, selalu saja begitu, kalian begitu pandai bermain kata-kata. Lalu, bagaimana, setelah berkelana sekian lama, maka apa yang telah kamu dapatkan?”
“Aku mendapatkan pemahaman bahawa Tuhan ada di mana-mana, cahaya-Nya menerangi setiap jiwa manusia. Tapi sulit sekali untuk menemukan cahaya itu di sebalik jubah mewah seperti yang kini Tuan kenakan.”
Maka mereka pun ber-HuHuHu sajalah ðŸ˜œðŸ˜›

No comments:

Post a Comment